Sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam, “Sesiapa yang menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju Syurga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah sebuah rumah Allah dari rumah-rumah Allah (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenangan (sakinah) turun kepada mereka, rahmat Allah meliputi mereka, dan Allah menyebut-nyebut mereka di hadapan para malaikat yang berada di sisi-Nya.” (Hadis Riwayat Muslim, 13/212, no. 4867)
__________________________________________________________________________________

| Nawawi | Aqeedah | Fiqh | Anti Syirik | Galeri Buku | Galeri MP3 | Bio-Pure |
__________________________________________________________________________________

Tuesday, December 20, 2011

507 - Homoseks, Bahaya dan Solusinya

Homoseks
Bahaya & Solusinya


Penulis:
Abu Abdurrahman 'Ali B. 'Abdul 'Aziz Musa

Penerbit:
Pustaka Imam asy-Syafi'i

Harga:
RM10

Berat Buku:
Kurang 100g

Sipnopsis Buku:

Di antara kejahatan yang paling keji yang dilakukan ummat manusia, yang memberi kesan luar biasa terhadap agama, moral, sosial, dan psikologi mereka, adalah homoseks atau liwath (hubungan seks antara sesama lelaki).

Betapa hinanya perilaku ini, Allah menjelasakan dan menyentuhnya di dalam al-Qur'an bahawasanya Allah Ta'ala mengazab kaum Nabi Luth 'alaihis Salam yang melakukan perbuatan tersebut dengan azab yang teramat pedih, berupa gempa bumi yang dahsyat yang disertai dengan hujan batu berapi dari langit. 

Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam sendiri mengatakan bahawa jika kita mendapati pelaku homoseks, maka kita perlu (wajib) membunuhnya, (di bawah peruntukan undang-undang hudud).

Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam:

“Laknat Allah bagi sesiapa yang melakukan perbuatan kaum Lut (gay/lesbian/homoseksual).” Nabi mengulangi sebanyak 3 kali. (Hadis Riwayat Ahmad. Dinilai sahih oleh al-Albani dan hasan oleh Syu’aib al-Arnauth)

“Sesiapa yang mendapati orang yang melakukan perbuatan kaum Lut maka bunuhlah pelakunya dan orang yang diperlakukannya.” (Hadis Riwayat Ibnu Majah. Dinilai sahih oleh al-Albani)

Namun sedinya pada masa ini perbuatan liwath yang merupakan tradisi terlaknat kaum Luth ini telah kembali tersebar, semakin merebak, dan dianggap biasa oleh sebahagian masyarakat kita?

Apa penyebab dan kesannya?

Bagaimana pula pandangan dan hukumnya menurut Islam?

Apa solusi yang ditawarkan oleh Islam bagi menangani fenomena ini?

Buku yang ada di hadapan pembaca sekarang ini, insya Allah, akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan jelas dan tuntas. Semoga buku ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat kita secara umum dan kaum Muslim secara khusus.

Jumlah Muka Surat:
170 m/s.

Pembayaran/Maklumat Lanjut:
Saudara Nawawi, h/p. No.: 012-6887715 atau 013-3701152 atau email: dimensi83@hotmail.com untuk urusan tempahan, pembelian, atau semakan stok. Layari http://galeriniaga.blogspot.com/

Kaedah Bayaran:
Bank in/depositkan bayaran (termasuk kos penghantaran) ke account CIMB no. 0114-0018104-52-8, atau Maybank: 162786012893 (Nur Amalina Bt. Zahari) atau Bank Islam: 12038010109649 (Atsar Enterprise), dan sms/email-kan nama, alamat penuh anda, no. tel, serta nyatakan sekali bayaran dibuat ke akaun mana, bagi tujuan urusan penghantaran.